TRENGGALEK, PANCARANNEWS.COM
Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, menghadiri Pahargyan Adat Longkangan di pantai Blado Kecamatan Munjungan, Selasa (28/5/2024).
Gelaran Pahargyan Adat Longkangan oleh masyarakat nelayan di teluk sumbreng itu merupakan tradisi sebagai wujud ungkapan rasa syukur yang terus terjaga selama ratusan tahun.
Tradisi tersebut tentu menjadi potensi yang meningkatkan daya tarik pariwisata. Kendati demikian, perlu dibarengi kesadaran untuk menjaga lingkungan khususnya kebersihan di Pantai Blado.
Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin yang akrab disapa Mas Ipin hadir di acara tersebut juga berpesan dan kembali mengingatkan pentingnya menjaga lingkungan.
“Tentu kita tidak mau acara yang sedemikan meriah ini ketika dikunjungi wisatawan namun pantainya kotor,” ucapnya.
“Karena jika pantainya bersih, pengunjungnya nyaman maka suatu saat akan datang lagi dan tentu perekonomian masyarakat ikut berputar,” sambung Mas Ipin.
Di samping itu, melalui acara yang menjadi wujud syukur masyarakat tersebut tentu diharapkan ke depan akan semakin dilimpahkan rezeki.
“Seperti ombak di laut yang tidak pernah terputus, begitu juga dengan rezeki bagi masyarakat Munjungan,” pungkasnya.(pyn)