TULUNGAGUNG, PANCARANNEWS.COM
Pemkab Tulungagung menggelar upacara bendera memperingati Hari Pendidikan Nasional, di halaman kantor Bupati Tulungagung. Kamis, (2/5/2024).
Selain itu, sekaligus memperingati Hari Kartini, dan Hari Otonomi Daerah (OTODA) ke 27/Tahun 2024.
Dengan dipimpin PJ. Bupati Tulungagung, Heru Suseno, upacara dihadiri Forkopimda, kepala OPD, guru, perwakilan mahasiswa dan pelajar di kabupaten Tulungagung.
Pj. Bupati Tulungagung, Heru Suseno mengatakan, dengan gerakan Merdeka Belajar menyadarkan kita tentang tantangan dan kesempatan yang kita miliki untuk memajukan pendidikan Indonesia.
Menurutnya, bukan hal yang mudah untuk mentransformasi sebuah sistem yang sangat besar dan mengubah perspektif tentang proses pembelajaran.
Dengan bergotong royong, masih kata Pj Bupati, kita berjuang untuk pulih dan bangkit kembali menjadi jauh lebih kuat. Sekarang kita sudah mulai merasakan perubahan terjadi di sekitar kita, digerakkan bersama-sama dengan langkah yang serempak dan serentak.
“Wajah baru pendidikan dan kebudayaan Indonesia sedang kita bangun bersama dengan gerakan Merdeka Belajar,” sambungnya.
Selain itu terkait peringatan Hari Kartini, menurutnya merupakan momentum untuk memperjuangkan kesetaraan dan memajukan pendidikan di Tanah Air.
RA Kartini, sambung Heru, adalah salah satu pahlawan Indonesia yang berkat pemikirannya peran perempuan semakin meningkat.
“Saya mengajak agar perempuan untuk terus berdaya demi kemajuan bangsa dan negara tanpa melupakan kodratnya sebagai wanita,” ujarnya.
Kartini merupakan pahlawan bagi kesetaraan perempuan dan laki-laki, karena memberikan teladan dalam memperjuangkan hak-hak perempuan dan memberikan kontribusi cukup besar bagi kemajuan pendidikan, terutama pendidikan bagi kaum perempuan.
Selain itu komitmen, tanggung jawab dan kesadaran seluruh jajaran Pemerintah Daerah akan amanah serta tugas untuk membangun keberlanjutan dalam pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup ditingkat lokal.
Masih kata Pj Bupsti, Memperingati Hari Otonom Daerah menjadi momentum untuk mengukuhkan komitmen Pemerintah daerah dalam memajukan daerahnya.
“Dan kesempatan bagi kita semua untuk merefleksikan perjalanan otonomi daerah dan merencanakan langkah-langkah strategis ke depan guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” tutupnya.(jn)
