Tulungagung, pancarannews.com
Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Kecamatan Rejotangan mengadakan Bimtek (Bimbingan teknis) terhadap ratusan anggota BPD yang ada di wilayah Kecamatan Rejotangan, di WPC Kuliner Desa Pakisrejo, Rabu (20/11/2024).
Bimtek Penguatan Kapasitas BPD se Kecamatan Rejotangan itu diikuti ratusan peserta anggota BPD se wilayah Kecamatan setempat. Dan dihadiri Muspika Kecamatan Rejotangan, perwk. DPMD Tulungagung, Kades – Sekdes se kecamatan Rejotangan, Ketua Asosiasi BPD Kabupaten, Ketua dan pengurus asosiasi BPD kecamatan Rejotangan serta narasumber.
Dengan adanya Bimtek tersebut untuk penguatan kapasitas peran BPD dalam Pengawasan Pelaksanaan Pemerintah Desa. Diketahui, Wilayah Kecamatan Rejotangan itu sendiri terdiri dari 16 Desa.
Ketua pelaksana kegiatan Bimtek, Mulyono, mengatakan, bimtek tersebut diikuti oleh BPD masing masing Desa se wilayah Kecamatan Rejotangan. Setiap Desa terdapat anggota BPD sejumlah 9 orang.
Dengan diadakan Bimtek BPD itu diharapkan kedepan peran dan fungsi BPD kedepannya betul betul melekat pada diri BPD dalam pengawasan pemerintah Desa.
“Sehingga apa yang dilaksanakan pemerintah desa betul betul sesuai RAP yang ada, dan RAP RAP yang sudah dianggarkan itu BPD betul betul mengawasi, sehingga perjalanan tupoksi pemerintahan desa berjalan dengan baik,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Asosiasi BPD Kecamatan Rejotangan, Eko Wahyudi, meyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak atas terselenggaranya Bimtek Penguatan Kapasitas BPD di wilayah Kecamatan Rejotangan.
Menurutnya selama menjadi ketua asosiasi BPD Kecamatan, kegiatan untuk BPD seperti ini setiap tahun selalu diadakan selama 5 tahun ini. Dan ini adalah yang kelima kalinya.
“Karena ini sudah sering kita lakukan, Insya Alloh tahun kedepan kita anggarkan peningkatan kapasitas BPD kita alihkan ke studi banding atau studi tiru,” ucapnya.
Ditambahkan, selama ini antara BPD dan pemerintah Desa se Kecamatan Rejotangan tetap terjalin sinergi dan berkolaborasi dengan baik. Karena, lanjut Eko, sebelum penetapan APBDes atau penyusunan kita bermusyawarah dengan baik dan lancar.
“Insya Alloh selama ini tidak ada kendala,” imbuhnya.
Eko menyampaikan pesan moral kepada seluruh BPD se Kecamatan Rejotangan agar tetap menjalin sinergi serta kekompakkan yang baik dengan pemerintah Desa dan Kepala Desa.
“Insya Alloh nanti asosiasi kecamatan dan asosiasi kabupaten akan tetap memperjuangkan nasib teman teman BPD, insya Alloh untuk menaikkan tunjangannya kita minta ke pemerintah Kabupaten Tulungagung,” tambahnya.
“Dan kami harapkan semua BPD tetap semangat dan profesional dalam bekerja,” tandasnya.(jhon)
